Juli 28, 2016

5 Ambulans Keluar dari Nusakambangan Bawa Jenazah Terpidana Mati

5 Ambulans Keluar dari Nusakambangan Bawa Jenazah Terpidana MatiFoto: Ambulans tiba di Dermaga Wijayapura (Angling/detikcom)
Satu persatu ambulans yang mengangkut jenazah 4 terpidana mati yang dieksekusi di Nusakambangan mulai keluar. Selain ambulans, sejumlah anggota polisi juga tampak keluar.

Pantuan di lokasi, 5 ambulans itu tampak tiba di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jumat (28/7/2016) sekitar pukul 04.29 WIB. Mobil pertama yang keluar yaitu ambulans bernopol R 9594 AB dengan tulisan nomor 3.

Foto: Ambulans tiba di Dermaga Wijayapura usai keluar dari Nusakambangan (Arbi/detikcom)

Berikutnya ambulans bernomor 11 dengan nopol R 9596 CB. Berikutnya nomor 9 bernopol R 9595 CB. Selanjutnya ambulans dengan nomor 7 bernopol R 1958 HB. Ambulance terakhir bernomor 6 bernopol R 8582 BB.
Foto: Ambulans tiba di Dermaga Wijayapura dikawal polisi usai keluar dari Nusakambangan (Arbi/detikcom)

Lima mobil tersebut dikawal ketat mobil polisi. Meski ada 5 ambulans, namun ada satu yang tidak mengangkut jenazah yaitu mobil bernomor 7. Mobil ambulans tersebut langsung melaju meninggalkan Dermaga Wijaya Pura.
Foto: Ambulans tiba di Dermaga Wijayapura usai keluar dari Nusakambangan (Arbi/detikcom)

Jenazah terpidana mati Freddy Budiman (37) akan dimakamkan di makam Bharatu Sedayu, Surabaya, Jatim, seperti permintaannya. Sedangkan Humprey Ejike (40) dibawa ke Krematorium Eka Pralaya Kabupaten Banyumasakan.

Jenazah Michael Titus (34) dibawa ke PGI RS. Cikini Jln. Raden Saleh Menteng Jakarta Pusat. Jenazah Seck Osmane (34) akan dibawa ke ST Carolus Jakarta Pusat. Jenazah Titus dan Osmane akan dikembalikan ke negara asal mereka.

Sebelumnya 4 terpidana mati kasus narkotika itu dieksekusi oleh regu tembak pada pukul 00.45 WIB, di lapangan tembak Limus Buntu Nusakambangan, tepatnya di belakang Pospol Nusakambangan, Cilacap.


(dtc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar