Oktober 28, 2015

Terlilit Hutang Bank, Rumah Purnawirawan TNI Tuban di Eksekusi

IMG_20150903_092915 
Sebuah rumah milik Sodiono (75), yang terletak di Dusun Parengan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Plumpang, Tuban terpaksa dieksekusi oleh pihak Panitera Pengadilan Negeri Tuban, Kamis (3/9), siang.
Diduga, tanah bersertifikah hak milik seluas 263 meter persegi milik Sodiono itu sudah dilelangkan. Dari sebelumnya, karena terhutang memiliki pinjaman kepada salah satu bang swasta sebesar Rp. 118 juta dan tidak mampu melunasi sesuai jatuh tempo yang ditentukan. Sehingga, oleh pihak bank dilelangkan dan dimenangkan kepada Kastar (56), warga Desa Leran Wetan, Kecamatan Palang, Tuban pada 30 Desember 2013 lalu.
Nampak proses ekskusi berjalan aman dan tertib. Tidak ada aral rintang, karena pemilik rumah sebelumnya sudah tidak ada di tempat. Sekitar 1 pleton petugas kepolisian hanya melakukan pengamanan dan juga menyegel bagian pintu depan rumah.
“kami juru hukum dari penggugat atas tanah ini (milik Sodiono) oleh Kastar. Bahwa tanah ini sudah dilelang oleh bank dan dimenangkan pihak kami. Sudah lama kita tempuh jalur persaudaraan namun tidak ada iktikad baik. Ini terpaksa kami lakukan paksa, ” kata kuasa hukum penggugat, Nur Aziz.
Tercatat bahwa tergugat tertulis atas nama Sri Hartini istri dari pemilik rumah, Sodiono. Saat ekskusi pemilik rumah sudah tidak ada di tempat. Bahkan semua barang yang ada sudah dikemasi dan kosong rumahnya. Diduga sebelumnya sudah mengetahui apabila akan diusir paksa.
Dari pengakuan Saiful (33), tetangga korban, bahwa semua isi rumah sudah diangkut dengan 2 buah truk menuju rumah kosan di Kelurhan Doromukti, Tuban. Namun secara pasti dimana lokasinya tidak diketahui. Selain memindahkan barang-barang berharga, Sodiono juga telah menjual sebagian barang miliknya. Seperti genteng rumah, kandang ayam, sejumlah kayu dan atap plastik.
“Ini (genteng) sudah saya beli mas. Pak Sodiono itu pernah nyalon (ikut mendaftar) jadi calon legeslatif (Caleg) di Tuban dan Kepala Desa (Kades) Jatimulyo, semuanya gagal. Mantan itu mas (Purnawirawan) mungkin itu uangnya habis, “jelas saiful.
sumber: http://www.deliknews.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar