Februari 25, 2015

Eksekusi Model Baru Saudi Bagi Terpidana Hukuman Mati




salib
DIJADWALKAN hari ini (5/3/13), tujuh warga  Arab Saudi rencananya akan dieksekusi mati dengan cara disalib dan ditembak. Ketujuh terpidana berusia 16 dan 20 tahun itu diyakini bersalah karena telah melakukan perampokan  bersenjata di tahun 2006.

“Sudah waktunya bagi pihak berwenang Saudi meghentikan pelaksaan hukuman mati atas para pelanggar hukum anak-anak,” kata kata wakil direktur Human Rights Watch Timur Tengah, Eric Goldstein.
Hukum  seperti itu kemungkinan dijatuhkan karena mereka terbukti bersalah telah melakukan perampokan bersenjata yang menyebabkan korban jiwa. Sementara hukuman bagi pencurian di Arab Saudi akan dipotong tangannya, dan bagi pembunuhan dan perampokan akan di salib.
Memang  eksekusi seperti itu sangat di kecam oleh  aktifis hak asasi manusia, karena mereka menganggap hukuman semacam itu telah melangagar hak-hak asasi manusia. Para aktifis hak-hak asasi manusia tidak melihat apa yang telah mereka lakukan terhadap korban-korban mereka, seperti itulah persepsi para aktifis HAM internasional.
Arab Saudi tetap akan melanjutkan segala aturan yang sejak lama di berlakukan di negara kaya tersebut. Jika mau melakukan kejahatan di Arab saudi, maka para penjahat harus  pikir dulu beribu kali, itulah terapi yang sangat efektif selama ini di kerajaan kaya minyak tersebut. [islampos/bbc/afp]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar